LAPORAN PRAKTIKUM I
“UJI KANDUNGAN KARBOHIDRAT
DALAM MAKANAN”
ALI MURSIDI
I.
Judul
“Uji Kandungan Karbohidrat dalam
Makanan”
II.
Tujuan
Mengidentifikasi bahan makanan yang
mengandung karbohidrat/amilum.
III.
Dasar Teori
Karbohidrat atau istilah kimianya
‘sakarida’ merupakan zat yang sangat penting untuk makhluk hidup. Zat ini
digunakan oleh tubuh untuk bahan bakar, cadangan makanan, serta bahan/materi
pembangun.
Karbohidrat atau amilum merupakan
senyawa yang terdiri atas unsur karbon, hidrogen, dan oksigen.
Untuk menguji amilum dalam makanan
dapat menggunakan larutan kalium Iodida dengan cara meneteskan ke dalam
makanan. Jika makanan tersebut berubah warna menjadi biru-ungu, maka makanan
tersebut mengandung amilum.
IV.
Alat/Bahan
1.
10 cawan plastik kecil
2.
pisang
3.
apel
4.
kentang
5.
nasi
6.
putih telur
7.
kuning telur
8.
tepung terigu
9.
margarine
10.
biscuit
11.
tempe
12.
gula pasir
13.
Lugol /Kalium Iodida
V.
Cara Kerja
1.
Menyiapkan 10 cawan plastik
kecil
2.
Meletakkan bahan-bahan makanan
yang akan diuji ke dalam 10 cawan, dengan porsi yang kecil/sedikit.
3.
Menetesi masing-masing bahan
makanan dengan lugol/larutan KI.
4.
Mengamati perubahan warna yang
terjadi pada masing-masing bahan makanan.
5.
Mencatat hasil pengamatan dan
pembuatan laporan hasil praktikum.
VI.
Hasil pengamatan
No.
|
Bahan makanan
|
Warna
|
Keterangan
|
|
Sebelum diberi Yodium
|
Setelah diberi Yodium
|
|||
1
|
Pisang
|
Kuning
|
Kuning
|
x
|
2
|
Apel
|
Putih
|
Putih
|
x
|
3
|
Kentang
|
Kuning muda
|
Biru-ungu
|
√
|
4
|
Nasi
|
Putih
|
Biru-ungu
|
√
|
5
|
Putih telur
|
Putih
|
Putih
|
x
|
6
|
Kuning telur
|
Kuning
|
Kuning
|
x
|
7
|
Tepung terigu
|
Putih
|
Biru-ungu
|
√
|
8
|
Margarine
|
Kuning
|
Kuning
|
x
|
9
|
Biscuit
|
Coklat muda
|
Biru-ungu
|
√
|
10
|
Tempe
|
Putih
|
Putih
|
x
|
11
|
Gula pasir
|
Putih
|
Putih
|
x
|
Keteranagn : √ = mengandung Amilum
x = tidak mengandung amilum
VII.
Pembahasan/Analisa
1.
Berdasarkan hasil pengamatan di
atas, kentang, nasi, tepung terigu, dan biskuit setelah ditetesi larutan KI
warnanya berubah menjadi biru-ungu.
2.
Berdasarkan hasil pengamatan di
atas, pisang, apel, putih telur, kuning telur, margarine, tempe, gula pasir setelah ditetesi larutan KI
warnanya tidak berubah.
VIII.
Kesimpulan
1.
Bahan makanan seperti kentang,
nasi, tepung terigu, dan biskuit mengandung karbohidrat/amilum.
2.
Bahan makanan seperti pisang,
apel, putih telur, kuning telur, margarine, tempe, dan gula pasir tidak mengandung
amilum.
3.
Tidak semua bahan makanan
mengandung karbohidrat/amilum.
IX.
Jawaban pertanyaan
1.
Setelah diberi larutan yodium
apakah semuanya menunjukkanwarna biru-ungu? Jika tidak, mengapa.?
Jawab : Setelah diberi larutan Yodium tidak semua bahan
makanan berubah warna menjadi biru-ungu. Itu artinya tidak semua bahan makanan
mengandung karbohidrat/amilum.
2.
Mengapa ada bahan yang berwarna
ungu-biru dan ada pula yang tidak setelah ditetesi larutan yodium?
Jawab : Bahan makanan yang berwarna biru-ungu berarti
mengandung amilum, sedangkan bahan makanan yang setelah diberi larutan yodium
tidak berwarna biru-ungu berarti bahan makanan tersebut tidak mengandung
karbihidrat/amilum.
3.
Berdasarkan uji yang telah
dilakukan bahan makanan manakah yang termasuk sumber karbohidrat?
Jawab : Bahan makan yang termasuk sumber karbohidrat
adalah nasi, tepung terigu, kentang dan biskuit.
4.
Simpulan yang dapat diambil
dari percobaan adalah :
a.
Larutan yodium/kalium iodida
dapat digunakan sebagai penguji karbohidrat jika larutan KI diteteskan ke dalam
makanan tersebut.
b.
Bahan makanan yang berwarna
biru-ungu setelah ditetesi larutan yodium berarti mengandung karbohidrat/amilum.
c.
Bahan makanan seperti kentang,
nasi, tepung terigu, dan biscuit mengandung karbohidrat/amilum.
d.
Bahan makanan seperti pisang,
apel, putih telur, kuning telur, margarine, tempe, dan gula pasir tidak mengandung karbohidrat/amilum.
e.
Tidak semua bahan makanan
mengandung karbohidrat/amilum.
X.
Dokumentasi Praktikum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar